Jumat, 24 September 2010

belanja dengan harga diskon

sekarang kita bisa belanja dengan cara cerdas..
apaan sih 'belanja dengan cara cerdas?'.. itu adalah belanja segala barang yang kita butuhkan (bukan yang kita pengen) dengan harga diskon..
ini barusan gw nemuin tempat belanja yang selalu ngasih diskon buat membernya..
siapa mau gabung..


https://www.dealkeren.com/jakarta/invitation/?s=47e9c000ba130576af8f524d05471d26

Selasa, 23 Februari 2010

kosong

Hari ini timbul keinginan untuk ngoceh, cuma otak berasa kayak abis di vacum.. kosong..
Semua upaya menurutkan suasana hati berhenti sebatas leher, lalu di atas kerongkongan mendadak hampa.. Apakah benar otak harus dipecut untuk memacu kehadiran pikiran, ataukah pikiran datang ketika tersedia tempat kosong dalam otak kita?

Semua informasi yang tertelan hilang menuju dasar perut, seakan tercerna menjadi kentut.. Apa daya manusia jika semua santapan jiwa hanyalah onggokan sampah dalam kemasan berkilau lalu kita beramai-ramai memujanya.

Kebutuhan terhadap asupan yang bernilai bagi jiwa terus mendesak, sementara tawaran yang tersedia tetap sama.. AAAHHHHHHH............

TOLOOONG......

Lyrics

Queen
The Complete Words

A Night at the Opera

Love Of My Life

Song Duration 3:31
Written by Freddie Mercury.
Sung by Freddie Mercury.


Listen to Midi file

Comments

Live version released as a single 29th June, 1979.

Lyrics

Love of my life - you've hurt me
You've broken my heart and now you leave me
Love of my life can't you see
Bring it back, bring it back
Don't take it away from me, because you don't know
What it means to me

Love of my life don't leave me
You've taken my love, (all of my love) and now desert me
Love of my life can't you see
(Please bring it back) bring it back, bring it back (back)
Don't take it away from me (take it away from me)
Because you don't know (ooh ooh ooh know means to me)
What it means to me

Who will remember
When this is blown over
And everything's all by the way - (ooh yeah)
When I grow older
I will be there at your side to remind you
How I still love you - (i still love you)

Ooh, back - hurry back
Please bring it back home to me
Because you don't know what it means to me
Love of my life
Love of my life
Ooh, ooh

Sabtu, 30 Januari 2010

indonesia baru


Waktu kita melancarkan 'Gerakan Reformasi' untuk secara beramai ramai meruntuhkan kekuasaan Soeharto yang menekan, kayaknya kita memiliki keinginan atau harapan akan datangnya Indonesia Baru, yaitu suatu keadaan negeri kita yang benar2 baru dan sejahtera bin makmur serta bebas KKN.

Bentuk Indonesia baru itu seperti bagaimana sih? Susah juga ngejawabnya. Mungkin perlu dibikin seminar yang dihadiri para ahli dan 'nara sumber' yang canggih yang terdiri atas para Professor dan Doktor dari seluruh negeri ini. Dan diperkirakan hasil dari seminar itu adalah bertumpuk tumpuk kertas kerja serta rekomendasi yang kemungkinan besar gak akan dikerjakan..

Tapi buat warga kebanyakan, Indonesia Baru itu mungkin berupa peluang berusaha yang lebih adil, terbukanya kesempatan kerja baru, suatu sistem transportasi massal baru, sekolah sekolah baru yang biayanya terjangkau, pasar yang tidak didominasi oleh modal asing dll dll... (Banyak bener maunya, jadi rakyat aja sok milih-milih)
Memang bagi kebanyakan warga negara kita, Indonesia Baru yang diimpikan itu adalah 'diperbaharuinya' taraf kehidupan mereka menjadi tersejahterakan seperti yang diamanatkan oleh Mukadimah UUD kita.

Banyak warga kita merasa secara ekonomi mereka tidak 'terbarukan' dengan adanya gerakan reformasi dulu, suatu gerakan yang digambarkan akan membawa rakyat Indonesia menjadi lebih berdikari secara POLEKSOSBUD, (ngarti gak loe??). Gerakan itu memang tidak seluruhnya gagal, buktinya kita kan sekarang bisa ngoceh lebih merdeka dan dapet tambah libur 1 hari waktu Imlek.. xixixixi...

Lalu kenapa sih kok negeri kita gak bisa melesat secara ekonomi kayak negri2 lain yang waktu tahun 1998 juga kena krisis keuangan ? Apa kita bodoh banget gitu, sehingga 'pesawat' Indonesia gak juga tinggal landas? Udah 10 tahun lebih kita masih muter2 di landasan, sementara negri lain udah kemana tauu... Apa yang salah? atau siapaa ???


Kalau bicara apa dan siapa yang salah, yaa... yang musti kita salahin ya diri kita sendiri. Kita semua bertanggung jawab karena setelah melewati 3x PEMILU, kita masih juga menunjuk wakil kita di parlemen yang kualitasnya pas-pasan banget (gw mau bilang jelek gak sampe hati) dan kita masih juga memilih pemimpin yang gak lebih baik dari yang lama. (kata orang2: ambil yang paling gak jelek diantara yang buruk).

Jadi Indonesia Barunya kapan datengnya dong? Menurut gw sih dia/itu gak akan dateng, tapi harus dibikin, dibentuk. Dan untuk membentuknya, di negri ini harus ada seorang pemimpin yang bisa mengarahkan dan menunjukkan kepada 200 juta lebih masyrakat Indonesia bagaimana seharusnya kita bertindak dan bersikap. Kita gak perlu pemimpin yang selalu ragu-ragu dan banyak pertimbangan, kita hanya perlu pemimpin yang visioner dan berani, pemimpin yang tau kemana dan bagaimana bangsa harus melangkah.. Lebih utama lagi negri ini gak membutuhkan pemimpin yang cengeng !

Jadi di masa mendatang kita semua harus lebih cerdas dalam menentukan dan menunjuk siapa yang akan menjadi wakil kita di parlemen dan siapa yang akan memimpin kita dalam upaya bangsa ini membentuk INDONESIA BARU..


Semoga Tuhan menolong kita..

Rabu, 27 Januari 2010

mulai berasa

Setiap pagi hari sekolah, kejar kejaran sama jarum panjang di jam dinding samping TV.. kalo masih disekitaran angka enam, trus berangkat.. maka senyum bisa hadir sepanjang perjalanan bintaro-mayestik-setiabudi.
But, kalo udah geser deket2 ke angka sembilan, artinya udah kurang seperempat jam dari jam enam, dan masih blom berangkat juga, bakalan otot wajah agak2 kerja kearah berkerut. CEMBERUT !!

Keluar pagi dari bintaro bener2 butuh kesiapan mental dan fisik, barangkali ngabisin 1200 kalori; blom pernah ditest sih; karena selain kita berebut jalan yang cuma itu itunya, gak pernah nambah sejak tahun 1990an (perasaan aja sih, ada juga tambahan jalan tol, tapi kan musti bayar. Lagian mau kejurusan kebayoran tolnya adanya ke pondok indah, gak nyambung kaleee...), kita juga musti berhadapan sama orang2 yang kayaknya memang dilahirkan TIDAK untuk mengemudikan kendaraan deh. Buktinya: kok nyetirnya pada GOBLOG banget tuh; gak tau aturan, gak tau sopan santun dan terlihat seperti tidak punya otak!!! {mendingan gw dong, biarpun dibilang SAKITOTAK, tp masih punya, cuma lagi sakit aja.... :o) }.
Nah buat gw masalah ini mulai berasa mengganggu. Artinya semangat buat nganterin anak sekolah mulai terlihat agak2 surut nih, dan ini bahaya buat gw. Kenapa? Karena nganterin anak sekolah adalah saat yang paling sedap dan tepat untuk kita (gw dan anak bini) ngobrol. Iya kan.. Pagi2 tuh pikiran masih fres, tenaga masih utuh dan semangat sedang berkobar. Cuma ya itu syaratnya berangkatnya harus sebelum jarum panjang ketemu angka sembilan..

Sebenernya cara buat mengurangi kepadatan dan berdesak-desakan di pagi hari kalo mau keluar dari bintaro ada gak yaa??? Kalo buat seluruh komplek bintaro yaa.... gw gak tau deh, tapi kalo cuma untuk keluarga gw doang sih ada.. Caranya?
gini nih: {ditujukan kepada yang tercinta anak2 gw Abby dan Bia (Misha kan udah kuliah, brangkat sendiri yaa), anak orang laen kalo mau juga boleh}
  1. Kalo malem sebelum hari sekolah, yaa tidurnya dicepetin dong. Kalo biasa tidur jam 10 malem, supaya besok gak telat ya tidur jam 9 malem. Bisa kan..?
  2. Kalo pagi dibangunin, harus sigap dan sadar posisi. maksudnya? Ya sigap, abis dibangunin ya bangun. kalo abis dibangunin trus tidur, ya bukan dibangunin dong namanya. Lalu sadar posisi, artinya sadar posisinya sebagai murid di sekolah gak boleh dateng telat! Lah wong kepala sekolahnya aja datengnya gak telat kok, masak muridnya dateng telat... ya gak cucok duoong ahhh.
Sesungguhnya segala sesuatunya kan bisa dibikin simpel dan enteng2 aja, asal semua pihak, bahasa canggihnya: para stake holder, bisa saling mendukung ke arah perbaikan maka gak perlu ada yang repot kan? Jadi Alm Gus Dur gak bisa bilang "gitu aja kok repot"... wkkkkk...
Mungkin perlu pembiasaan (bahasa apa tuh?) sebelum akhirnya kita semua jadi terbiasa..
Barangkali.. walahualam...